Pertemuan Teknis Penyuluh Pertanian Kabupaten Tulungagung


Kamis tanggal 05 April 2012 bertempat di Aula SMKN 01 Tulungagung  telah dilaksanakan  Pertemuan Teknis Penyuluh Pertanian  Kegiatan Peningkatan Kapasitas Tenaga Penyuluh Pertanian / Perkebunan Lapangan yang diikuti sebanyak  224 tenaga Penyuluh Pertanian / Perkebunan  se Kabupaten Tulungagung terdiri dari  PP PNS, PKL PNS. Serta THL-TBPP.



Kegiatan diawali sambutan Dra. NOOR ERLIYANI selaku ketua penyelenggara kegiatan dan dilanjutkan sambutan sekaligus pembukaan kegiatan oleh Kepala BKPP Kabupaten Tulungagung yang disampaikan oleh Sekretaris BKPP Bapak  Ir USMALIK, MSi.

Dalam kata sambutannya Bapak Ir USMALIK, MSi. menyampaikan bahwa kegiatan ini telah dilaksanakan setiap tahun mulai tahun 2010 dan akan terus dilaksanakan, beliau menekankan kegiatan ini diharapkan dapat mendukung Ketahanan Pangan di Kabupaten Tulungagung melalui kegiatan P2BN 10 juta ton beras, serta percepatan Program P2KP di Kabupaten Tulungagung.


Pada kesempatan ini hadir pula sejumlah nara sumber dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Dinas Peternakan, Dinas Kehutanan dan Perkebunan serta Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Tulungagung.


Selesai pembukaan kegiatan dilanjutkan pemaparan dan pembahasan 19 makalah pertemuan teknis dari 19 BPP yang ada di Kabupaten Tulungagung yang dibagi dalam 3 ruangan,


Ruang A  peserta dari BPP  Kedungwaru, Boyolangu, Karangrejo, Campurdarat, Pucanglaban, Tanggung gunung, Ngunut, Rejotangan, Sendang danKauman  sejumlah 128 peserta.


Ruang B  peserta dari BPP Tulung Agung, Ngantru, Sumbergempol, Besuki, Pagerwojo sejumlah  48 peserta.


Ruang C peserta dari BPP Kalidawir, Pakel, Bandung, Gondang  sejumlah 49  peserta. 
(sumber: KJF-BKPP tulungagung)


Di ruang B BPP Sumbergempol menyajikan makalah "Upaya Peningkatan Produksi Jagung Dengan Metode Perlombaan" yang berisikan langkah-langkah dari awal perencanaan lomba, kegiatan pengawalan, penghitungan rendemen sampai pada penyerahan hadiah, dimana kegiatan ini merupakan kerjasama BPP Sumbergempol dengan pihak swasta PT. Syngenta dengan produknya benih jagung NK22 dan KTNA Kecamatan Sumbergempol. Dalam menyampaikan makalah terjadi diskusi dan tanya jawab yang dibagi atas tiga termin, kemudian ditutup dengan pembacaan kesimpulan.






Pukul 14.30 pemaparan dan pembahasan makalah di kelas B dapat terselesaikan dengan baik serta diharapkan menjadi sarana tukar informasi dan pengalaman dari pemaparan makalah yang telah disajikan oleh masing-masing BPP.  

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MODEL KAWASAN RUMAH PANGAN LESTARI (M-KRPL)

PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN DI KELOMPOK WANITA DESA MIRIGAMBAR DUSUN MIRIDUDO KECAMATAN SUMBERGEMPOL